Sukses Gelar Grebeg Suro 2018, Bupati Ipong: Ponorogo Siap Songsong Tahun Wisata 2019
Ponorogo – Rangkaian event utama Grebeg Suro 2018 telah selesai dilaksanakan dengan Malam Penutupan yang digelar Senin malam (10/9). Seluruh jajaran pemerintahan Kabupaten Ponorogo hingga level desa menghadiri acara puncak yang dihelat di Alun-alun Ponorogo tersebut. Puluhan ribu masyarakat Ponorogo serta para wisatawan dari luar daerah pun tumpah ruah memadati Alun-alun dan jalan-jalan protokol Ponorogo, yang sejak petang hari telah disterilkan untuk car free night Malam 1 Suro.
Dalam sambutannya, Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni menyatakan rasa syukur yang sebesar-besarnya karena seluruh rangkaian event utama Grebeg Suro 2018 telah dilaksanakan dengan sukses. Sejumlah event baru seperti Liga Paralayang Jawa Timur di Desa Tatung mendapat atensi yang cukup besar dari masyarakat maupun pihak-pihak terkait. Selain itu, event yang bersifat tradisi seperti Kirab Pusaka pun tak berkurang kemeriahannya, justru semakin dipadati penonton jika dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
“Kita bersama-sama, sore tadi (Senin 10/9), melihat bagaimana puluhan ribu orang berkerumun dengan gembira di sepanjang jalan untuk menyambut rombongan Kirab Pusaka. Ini menunjukkan kepada kita semua betapa ramahnya warga masyarakat Ponorogo. Mari kita pertahankan budaya luhur tersebut, agar kelak menjadi kekuatan positif kita dalam menyambut para wisatawan yang akan mulai hari ini akan terus berdatangan ke Ponorogo”, tegas Bupati Ipong.
Lebih lanjut Bupati Ipong menegaskan, melalui Grebeg Suro yang dihelat setiap tahunnya dengan acara inti yaitu Festival Nasional Reyog Ponorogo dan Festival Reyog Mini, masyarakat Ponorogo harus berbangga dan optimis. Hal tersebut lantaran menurutnya, regenerasi pelaku dan pelestari seni Reyog Ponorogo terus berjalan. “Setiap tahunnya, kontingen peserta Festival Reyog Mini terus meningkat jumlahnya. Mereka adalah pelaku seni di usia SD dan SMP. Pada merekalah masa depan Reyog Ponorogo berada”, tegas Bupati Ipong.
Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni, menyerahkan trophy bergilir Presiden RI kepada Juara Umum Festival Nasional Reyog Ponorogo XXV, Reyog Universitas Brawijaya. Ini merupakan kali kedua berturut Universitas Brawijaya memenangkan gelar tersebut.
Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni, menyerahkan trophy bergilir Suromenggolo kepada Juara Umum Festival Reyog Mini XVI, Reyog Singo Sumowicitro dari SMPN 2 Kauman, Ponorogo.
Segala kesuksesan Grebeg Suro 2018 dan semakin tingginya pamor seni Reyog Ponorogo di kancah nasional dan internasional membuat Bupati Ipong optimis menyambut program prioritas Tahun Wisata 2019. Ia menyebut, pemerintah dan seluruh jajarannya bersama beberapa sektor pendukung pariwisata telah menyiapkan berbagai event kebudayaan dan kesenian yang akan dilaksanakan tahun depan. Salah satunya adalah Festival Topeng Internasional, yang akan diikuti oleh berbagai negara yang memiliki warisan budaya berupa berbagai jenis topeng. Selain itu, juga akan digelar kembali event Reyog Jazz yang pada tahun 2017 lalu digelar di Telaga Ngebel.
Di hadapan puluhan ribu masyarakat, wisatawan, dan seluruh jajaran pemerintahan, Bupati Ipong menegaskan akan memprioritaskan percepatan perbaikan infrastruktur. Selain itu, pematangan perangkat hukum bagi pengembangan sejumlah destinasi utamanya Desa-desa Wisata akan terus dilakukan agar pada tahun 2019 mendatang seluruh elemen pariwisata di Kabupaten Ponorogo siap menyambut dan memberikan pelayanan prima kepada para wisatawan. – NM
LIHAT FOTO-FOTO KIRAB PUSAKA, klik disini
LIHAT FOTO-FOTO MALAM PENUTUPAN GREBEG SURO 2018, klik disini