Malam Puncak Haul Gus Dur ke-13, Bupati Ajak Masyarakat Ponorogo Meneladani Sikap Toleransi Dan Pluralisme Antar Umat Beragama

Ponorogo Tourism

Malam Puncak Haul Gus Dur ke-13, Bupati Ajak Masyarakat Ponorogo Meneladani Sikap Toleransi Dan Pluralisme Antar Umat Beragama

GUSDURian Ponorogo menggelar panggung budaya, testimonial tokoh dan kenduri keakraban dalam rangka malam puncak Haul Gus Dur yang ke-13 dengan tema “Gus Dur Untuk Indonesia Adil dan Setara” di Pendopo Agung Kabupaten Ponorogo, Rabu (18/01/2023).

Dalam gelaran panggung budaya tersebut, dimeriahkan dengan berbagai penampilan, yakni hadroh al-habsy dari PP Sunan Kalijaga Puyut & Al-Ikrom, akustik dari IPNU & IPPNU, pencak silat dari Pagar Nusa (PN), Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) dan Ikatan Pencak Silat Kera Sakti Putra Indonesia (IKSPI). Tari Sigeh Penguten dari komunitas sapu lidi Ponorogo, tari Ponorogo, wayangan dari Pondok Pesantren Sunan Kalijogo Puyut dan Penampilan Barong Sai.

Turut hadir serta berbagai tokoh istimewa dari berbagai latar belakang yang berbeda-beda sekaligus mengisi acara testimonial tokoh yang di pandu langsung oleh Muiz selaku koordinator. Diantara tokoh tersebut adalah Kang Sugiri Sancoko Bupati Ponorogo, Murdianto pembina GUSDURian Ponorogo, Daru Prasongko Pendeta Kristen, Ignasius Suprapto tokoh agama Katolik, Nurun Nahdiyah ketua PC Fatayat NU Ponorogo, Romo Suwandi perwakilan tokoh agama Budha, Kyai Muhsin tokoh agama Islam, Lutfiana Mayasari aktivis gender, Prof Aksin penulis dan Kyai Abdul Mun’im penderek Gus Dur di Ciganjur.

Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko dalam sambutannya menuturkan rasa syukur yang sebesar-besanya karena kita semua masih bisa meneladani cara berpikir ala KH. Abdurrahman Wachid atau kerap disapa Gus Dur, mengenai kearifan Pancasila dengan menghilangkan sekat perbedaan melalui humanisme, pluralisme dan sikap toleransi anatar umat beragama yang rahmatan lil ‘alamin.

 “Gus Dur sangat luar biasa mampu menguraikan pluralisme dan mengakui segala perbedaan menjadi persamaan. Persamaan itulah yang disebut Pancasila”, ujar Kang Giri.

Kang Giri juga berharap bahwa kita, khususnya masyarakat Ponorogo dapat mengambil teladan dari beliau (Gus Dur).

“Mudah-mudahan dengan meneladani pemikiran beliau, rahmatan lil ‘alamin tercipta di Kabupaten Ponorogo”, pungkasnya.

Share This:

 

slot server thailand

slot server thailand

20 slot demo gratis

slot gacor

live draw macau

slot server thailand

slot deposit 5000

slot gacor

zeus slot

slot gacor

slot gacor

slot gacor

slot demo

slot deposit 5000 pulsa

magnum life

turnover gambling

pagcor

short deck poker

https://masterslot.win

slot gacor

https://www.creatuforo.com/

https://filsafat.in/

https://krisflyer.vip/

https://hardd.work/

https://abanga.de/

https://juanc.uk/