Ramai Pengunjung, Aloon-aloon Ponorogo Taat Prokes
Meski tidak ada pasar Ramadhan dan Idul Fitri akibat pandemi Covid19, Aloon-aloon Kabupaten Ponorogo masih menjadi salah satu jujugan warga untuk menghabiskan waktu bersantai di sore hari bersama keluarga. Meski ramai, kesadaran akan protokol kesehatan di area Aloon-aloon Ponorogo sangat tinggi.
Dari pantauan jurnalis Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) meski bukan di hari libur Waisak, Rabu, (26/05/2021), terlihat banyak anak-anak usia dini bersama orang tuanya tengah asyik menikmati mobil listrik dan arena bermain anak-anak di Aloon-aloon Ponorogo. Namun demikian dari penyedia layanan, pedagang dan pengunjung tertib bermasker.
Krisna, salah seorang penyedia layanan mobil dan motor listrik mainan mengatakan setiap harinya membuka jasa tersebut setiap pukul 15:30 WIB hingga malam. Kemudian, setiap hari penyedia jasa layanan mobil dan motor listrik mainan ini menyediakan 4 buah armada layanan.
“Setiap harinya lumayan, cuma ini menurun setelah hari raya ke 5,” katanya.
Sementara itu, Yogi, salah seorang warga yang menyewa mobil listrik anak-anak mengaku menuruti anaknya yang sangat senang bermain mobil listrik.
“Nurutin anak Mas,” tegasnya.
Yogi yang juga agak kuatir karena musim pandemi covid19 yang masih belum berlalu itu berharap pandemi segera berakhir sehingga anak-anak bisa bermain kapan pun dan dimanapun dengan aman.
“Terus terang was-was Mas. Terpaksa kalau anak saya muter-muter terus saya awasin dari dekat. Kadang suka lepas masker, makanya harus dari dekat. Kalau dilepas langsung saya benerin lagi,” pungkasnya.
Sebagai informasi, kawasan Aloon-aloon Kabupaten Ponorogo, memang salah satu andalan bagi warganya untuk menghabiskan sore hari, baik untuk berolahraga, naik kereta kuda dan kuliner. Meski sangat luas dan nyaman tentunya, untuk lebih nyaman lagi harus selalu bersama-sama dengan penuh kesadaran tentang protokol kesehatan dan juga menjaga kebersihan dengan membuang sampah pada tempatnya.