Persepon Resmi Dilaunching

Ponorogo Tourism

Persepon Resmi Dilaunching

Persatuan Sepak Bola Ponorogo (Persepon) akhirnya bangun dan bangkit untuk memulai debut di liga 3 Jawa Timur. Segala persiapan mulai dari latihan dan kesiapan menyongsong pertempuran pada liga tersebut dipersiapkan. Kali ini, Persepon secara resmi melaunching kostum (Jersey) yang akan digunakan pada liga 3 Jatim, Rabu (29/09/2021).

Dalam launching yang diadakan penuh semangat dan optimisme yang hebat, jersey Persepon sangat terlihat sporty dan elegan. Jersey ini juga karya asli putra dan putri bumi Reog.

Selain Jersey, pada lauching kali ini Persepon mengenalkan 25 pemain, Manager dan official yang bakal menjalani laga di liga 3 Jatim. Tak sampai disitu, armada Bus Persepon yang bakal menjadi kendaraan mereka menuju stadion lawan juga di perkenalkan yakni Bus Wiratama milik pengusaha Wira.

Usai melaunching Persepon, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko sekaligus pembina Persepon mengatakan sebagai tim yang hebat Persepon harus disiplin, memiliki kemistri dan semangat. Dikarenakan pemain besutan coach (pelatih) Khoirul Anam berasal dari beberapa tim dan pelatih yang berbeda.

“Harus sering latihan, sering memadukan rasa. Sehingga ketika dilapangan itu, sudah terbentuk kolaborasi yang sudah saling memahami,” katanya.

Kang Giri mengungkap untuk semangat sendiri, ia meminta dukungan semua pihak untuk terus mendukung Persepon.

“Nuwun tulung (Minta tolong) kepada semuanya. Untuk terus memberikan doanya, semangatnya kepada tim kesayangan kita bersama,” ucapnya.

Dengan dilaunchingnya Jersey dan pemain, Kang Giri berharap Persepon mampu mengukir prestasi yang tidak remeh namun tidak gampang.

“Maka dari itu saya mohon doa dan dukungan masyarakat dari Ponorogo maupun diluar Ponorogo,” tuturnya.

Kang Giri menambahkan dengan melihat materi dan semangat pemain berdasarkan surveinya kepada lawan-lawan Persepon. Ia optimis Persepon memiliki materi yang bagus.

“Insya Allah kita akan menjadi juara,” imbuhnya.

Tak lupa Kang Giri juga mengucapkan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang terus mendukung Persepon, karena Anggaran yang digunakan masih anggaran bantingan (Non APBD). Kemudian, ia juga terus membuka dukungan untuk Persepon dengan syarat transparansi agar mencapai trust sehingga Persepon juga mampu menjadi pemersatu masyarakat Ponorogo.

“Kita bisa saksikan, untuk Bus kita dipinjami perusahaan Bus (Wiratama),” pungkasnya.

Share This: