Kategori: Wisata Budaya

Ponorogo Tourism

Gelar Aksi Terakhir di Bulan Puasa, Reog Ponorogo Akan Kembali Tampil Setelah Idul Fitri

Jemput malam Lailatul Qadar, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko hentikan Orasi Reog Ponorogo Milik Indonesia. Namun demikian Kang Bupati Sugiri tetap meminta doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Indonesia agar Reog dicatatkan sebagai nominasi tunggal yang diajukan ke ICH UNESCO. Hal itu dikatakannya pada gelaran penutupan Orasi Reog Ponorogo Milik Indonesia di Aloon-aloon Ponorogo, Kamis (21/04/2022).…
Read more

Bupati Terus Meminta Doa Dan Dukungan Masyarakat Agar Reog Tercatat Di ICH UNESCO

Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko terus meminta doa dan dukungan dari masyarakat Indonesia agar Reog bisa tercatat di ICH UNESCO. Hal itu kembali disampaikan didepan seluruh khalayak yang hadir pada gelaran Orasi Reog Ponorogo Milik Indonesia di Jalan HOS Cokroaminoto, Ponorogo, Selasa (13/04/2022). Kang Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko menuturkan pihaknya memohon doanya agar perjuangan yang dilakukan…
Read more

Kaget Atas Keputusan Mas Menteri, Bupati Memohon Kebijakan

Pemerintah Kabupaten Ponorogo menyatakan kekecewaanya terhadap sikap Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim yang tak mengusulkan Reog Ponorogo sebagai wisata budaya tak benda (WBTb) ke UNESCO. Ditambah lagi, saat ini Malaysia mengusulkan kesenian asal Bumi Reog itu ke Unesco sebagai budayanya. Hal itu tentu mengagetkan Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko dan masyarakat Ponorogo,…
Read more

Bupati Ponorogo : Tidak Mempermasalahkan Ada Bangsa Lain Yang Menggunakan Budaya Tersebut Tapi Kepemilikan Tetap Harus Diakui Milik Ponorogo, Indonesia

Ratusan seniman Reog gelar aksi tidak terima Reog diajukan ke United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) oleh Negeri Jiran (Malaysia). Warga dan juga seniman Reog geram dengan hal tersebut. Bertempat di depan Paseban aloon-aloon Ponorogo, Kamis (07/04/2022), seniman Reog gebyakan Reognya. Hadi Purnomo salah satu sesepuh Reog Ponorogo mengatakan kegiatan tersebut digelar spontan…
Read more

Pelestari Reog Di Bali Dukung Reog Tercatat Di ICH UNESCO

Sebagai putra asli daerah Kabupaten Ponorogo, Reog tentu menjadi identitas baginya. Seperti Imam Maliki warga asli Sukorejo, Ponorogo, yang bangga dengan Reog dan mendirikan group Reog Sardulo Mbalelo Bali (SMB) bersama-sama dengan timnya. Kini komunitas Reog SMB cukup dikenal di Bali bahkan sering tampil didepan wisatawan Internasional. Bahkan penari Jathil SMB ada yang asli orang…
Read more

Ponorogo Menuju Jejaring Kota Kreatif UNESCO

Selain memperjuangkan Reog Ponorogo terdaftar di ICH UNESCO, Pemerintah Kabupaten Ponorogo juga tengah berjuang untuk menuju UNESCO Creative Cities Network (UCCN) / Jejaring Kota Kreatif UNESCO. Namun sebelum itu, Kabupaten Ponorogo harus bersaing dengan 14 Kabupaten/Kota yang ada di Indonesia untuk mengikuti uji petik Penilaian Mandiri Kabupaten/Kota Kreatif Indonesia (PMK3I) di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi…
Read more

Reog : Created, Grew And Developed In Ponorogo

Ponorogo is called the city of Reog for a reason. Reog art has become an identity of this city for years. This art is well known by both national and international communities. This majestic art dance was mainly inspired by two versions. First, the version of Ki Ageng Kutu who created Reog as a manifestation…
Read more

Wayang Kulit Tetap Digelar Walaupun Secara Virtual

Tak hanya Reog, Pemerintah Kabupaten Ponorogo juga terus mengupayakan berbagai kesenian dan budaya yang menjadi aset bangsa Indonesia bisa tetap lestari. Salah satunya adalah wayang kulit, yang memang sangat banyak diminati warga Ponorogo. Di era pandemi Covid19, tentu menjadi persoalan yang sangat pelik dalam rangka menguri-uri seni dan budaya. Apalagi kesenian yang banyak diminati masyarakat,…
Read more